Saturday 8 November 2014

Flixbus Erstattung bei Verspätungen - Bus telat, uang kembali

Buru-buru ngejar bus dan setelah sampai di halte bus, lega rasanya kalau tau bus belum datang. Cuma kalau tiba-tiba dapat SMS yang isinya bilang bahwa bus akan telat kurang lebih 180 menit, apa masih bisa tenang? Tiket udah dibeli, bus ga dateng, lah duit gw gimana? Mungkin kalau hal tersebut terjadi di Indonesia, pasti akan ada rasa waswas karena takut uang ga kembali, tapi disini ga ada yang kayak begitu. Kalau pihak bus sudah bilang akan diganti berarti ya diganti, kita cuma perlu isi formulirnya yang bisa di download disini.

Kita cuma perlu isi nama, alamat, nomer telpon dan email, informasi mengenai bus yang semula akan ditumpangi, serta nomor rekening dan kode banknya. Kalau formulir tersebut sudah di isi, maka dikirim via pos beserta dengan printou tiket dan juga kwitansi pembayaran ke alamat FlixBus khusus untuk service pelanggan:


FlixBus GmbH 
Kundenservice 
Sandstraße 3
80335 München


Besoknya pihak FlixBus akan menghubungi lewat email bahwa uang akan diproses, biasanya sih prosesnya biasanya memakan waktu kurang lebih dua sampai tiga minggu. Jika dalam tempo waktu dua sampai tiga minggu uang belum masuk ke rekening, pihak yang bersangkutan akan menghubungi customer melalui email atau pos. Jika lebih dari dua minggu uang belum masuk, biasanya terjadi kesalahan pada dokumen yang dikirim, umumnya karena kwitansi yang dikirim bukan yang asli melainkan kopiannya. Kopian dari kwitansi pembayaran yang asli meskipun terdapat stempel dan tandatangan instansi, tidak berlaku dalam proses refund baik itu untuk tiket maupun kwitansi pembayaran dari dokter. Jadi sebelum dikirim sebaiknya di cek ulang apakah dokumen yang akan dikirim tersebut original atau kopiannya. Jika dokumen yang dikirim ulang sudah sampai, maka akan diproses kembali selama 1 sampai dua minggu. Uang akan dikembalikan melalui nomor rekening yang tercantum sejumlah harga tiket yang dibeli. So, tenang aja, uang yang diterima ga akan kena potongan biaya administrasi, apalagi uang rokok :D

No comments:

Post a Comment

Kerja Sambilan di Jerman (Part II): Kerja (Sebagian Gelap) di Sembilan Tempat yang Berbeda

Bulan-bulan pertama setelah aku keluar dari rumah Gastfamilie  merupakan bulan-bulan yang sulit banget buat aku. Gak hanya dari segi keuanga...